Pages

Minggu, 03 November 2013

Go Away, Hasad!

Assalamua'aikum saudara-saudari semua yang dirahmati Allah...

Gue di sini kembali menjadi alim setelah beberapa bulan nggak nge-post apapun. Sekarang gue ingin curhat karena followers gue belom nyampe 100, sedangkan temen-temen gue bahkan udah ada yang nyampe 130-an. Gue hampir frustasi, gue punya beberapa kesibukan yang nggak bisa gue tinggalkan, gue hampir gak nyadar kalau waktu terus berjalan dan waktu untuk mendapatkan followers kurang dari sebulan lagi, gue bener-bener merasa seperti manusia kurang usaha.

Oh, ya. Kali ini gue bakal ngebahas salah satu akhlaqul mazmumah yang paling ngetren. Yup! Hasad! Atau kita sering juga nyebut iri atau dengki..

Hmm.. Pernah gak lo ngerasa kalo orang lain itu mendapat sesuatu dari kita, dan tanpa sebab lo jadi kesel sama orang itu? Atau pernah gak ngalamin saat gebetan lo jadian sama orang lain dan jadinya lo malah kesel sama orang tersebut? 
Ya, semua itu adalah hasad atau dengki.


Sebenernya apa sih ciri-ciri orang dengki? Yoo, check this out!
  1. Menginginkan nikmat yang diperolehi oleh orang lain hilang atau berpindah kepadanya.
  2. Seseorang yang bersifat dengki tidak ingin melihat orang lain mendapat nikmat atau tidak ingin melihat orang lain menyerupai atau lebih daripadanya dalam sesuatu perkara yang baik. 
  3. Orang yang berperangai seperti itu juga sentiasa dalam keadaan berdukacita dan iri hati kepada orang lain yang akhirnya menimbulkan fitnah dan hasutan yang membawa kepada bencana dan kerosakan.
Kalau di antara lo ada yang merasa seperti itu, mulai dari sekaranglah kalian berubah, karena sifat itu berbahaya banget. Apa bahayanya? 
  • Pertama, إفساد الطاعة Ifsadut tho’at. Bahwa hasud itu merusak keta’atan kepada Allah. Misalkan seorang pedagang yang jujur yang tidak pernah berbohong, bahkan ia seorang yang rajin beribadah, menyempatkan waktu untuk shalat di tengah kesibukannya. Tiba-tiba datanglah pedagang baru yang menyainginya dengan modal yang berlimpah. Maka ketika pedagang yang ta’at ini berusaha melakukan perlawanan yang tidak sehat dengan tujuan menghentikan lawannya, maka dia telah terkena penyakit hasud. Biasanya ia akan melakukan apapun demi mendapatkan keuntungan lebih besar. Sehingga ia melupakan kaedah berdagang yang baik.
  • Kedua, bahaya hasud adalah  الإفضاء الى فعل المعاصى al-Ifdha’u ila fi’lil ma’ashi, yaitu membuka pintu terjadinya makshiat. Bahwa I hasud biasanya membutuhkan pertolongan orang lain untuk menghilangkan nikmat orang yang dihasudi. Secara otomatis si hasud akan menarik orang lain melakukan kemaksiatan bahkan juga kejahatan. Misalkan meminta bantuan dukun, meminta bantuan preman atau meminta bantuan orang lain untuk melakukan fitnah dan seterusnya.
  • Bahaya hasud yang Ketiga adalah,حرمان الشفاعة   hirmantus syafa’ah, yaitu menghalangkan diri dari syafaat besok di hari kiamat. Artinya, orang yang selama hidupnya melakukan hasud walaupun memiliki amal tidak akan mendapatan syafaat dari Rasulullah saw.
  • Keempat, hasud dapat menyebabkan orang masuk neraka (duhulun nar). Bahaya keempat ini merupakan dampak dari berbagai bahaya yang lain. Secara otomatis orang yang amalnya telah terhapus dan tidak mendapatkan syafaat dari manapun, maka dapat dipastikan bahwa nerakalah tempatnya kelak.
  • Kelima, الإفضاء الى ضرار غيره al-ifdha’ ila dharari ghairihi. Bahwa hasud dapat membahayakan orang lain. Hal ini sering terjadi karena orang akan berusaha semaksimal mungkin demi tercapainya tujuan melenyapkan nikmat yang dihasudi. Ini biasanya akan membawa-bawa orang lain. Sebagaimana hasud menyeret orang lain untuk melakukan makshiat.
  • Bahaya keenam adalah,  التعاب والهم من غير فائدةat-ta’ab wal ham min ghairi faidatin. Artinya orang yang hasud selalu disibukkan dengan masalah yang tidak ada faedahnya dan juga dirundung kesedihan yang tidak terbatas. Misalkan orang yang merasa hasud dengan tetangga yang membeli mobil, maka ia akan selalu kepikiran bagaimana caranya membeli mobil seperti tetangga sebelah, atau bagaimana caranya agar mobil tetangga sebelah itu cepat rusak. Maka berulahlah dia dengan melakukan berbagai intrik yang menyibukkan dirinya sendiri. Padahal, yang demikian itu tidak pernah dipikirkan oleh tetangga sebelah.
  • Ketujuh,  أعمى القلب حتى يكاد لايفهم حكما من الله ‘amal qalbi hatta yakada la yafhamu hukman min ahkamillahi ta’ala. Hasud akan menyebabkan seseorang buta hatinya dan tidak mempedulikan lagi aturan syariat dan hukum Allah swt. Mata hati si hasud telah buta, sehingga ia tidak peduli bahwa orang yang dihasudi, yang hendak direbut kenikmatannya adalah saudara sendiri, teman sendiri, sahabat, keluarga sendiri, bahkan juga orang tua sendiri. Begitu pekatnya rasa kebencian dalam hati itu sehingga menutup mata dari pemahaman agama. Si hasud tidak lagi dapat mengenali hukum Allah, ia tidak peduli lagi dengan ancaman Allah bagi orang yang durhakan, menghianati atau memfitnah keluarga sendiri.
  • Terakhir, yang kedelapan adalah  الحرمان والحذلان alhirmanu wal hidzlanu. Bahwa hasud itu akan menjadikan seseorang terhalang dari keberhasilan. Artinya, si hasud akan semakin menjauhi diri dari kesuksesan. Meskipun si hasud berhasil mencelakai orang lain tetapi ia sama sekali tidak puas. Bahkan ia akan semakin merasa jauh dari keberhasilan. Sebagaimana orang yang semakin haus karena minum air laut.
Setelah membaca itu semua, lo semua nggak akan membiarkan diri lo jatuh ke jurang hasad kan?? Dari sekarang lo harus menjauhinya, kalo lo belum terjerumus lo harus berusaha buat tidak terperangkap, kalo lo udah terjerumus berusahalah untuk keluar dari lubang itu.. Nggak gampang memang, tapi untuk sesuatu yang baik Allah SWT pasti mengizinkan.

Akhirnya selesai juga postingan gue, semoga bermanfaat bagi kalian semua..

Wassalamu'alaikum.. Semuanya!!! ^^


Kalau lo berusaha untuk sesuatu yang baik, semua akan tercapai ~Taerin Shin~

Source :

1 komentar:

  1. subhanallah...
    semoga terhindar dari bahaya-bahaya hasud..

    read : done
    follow : done
    comment : done

    kalo ada waktu mampir juga ya di http://emjeahsan.blogspot.com/
    sekedar jalan-jalan ato bila berkenan ngisi absen di kolom komen :D
    terima kasih :)

    BalasHapus